Gambaran Kejadian Kandidiasis Invasif Berbasis Risiko di GICU RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Tahun 2019-2023
Abstract
Latar Belakang: Kandidiasis invasif (KI) adalah keadaan ketika ditemukannya Candida spp. pada pemeriksaan kultur darah atau bagian tubuh lainnya di mana sering terjadi pada pasien unit perawatan intensif (ICU). Diagnosis dan deteksi dini penting dilakukan untuk mencegah terjadinya komplikasi serius, menjadi tantangan di negara berkembang yang diakibatkan oleh keterbatasannya dalam metode diagnosis dan ketersediaan obat.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan metode potong lintang dengan cara pengambilan data seluruhnya (total sampling). Data pasien diambil dari rekam medis pasien yang dirawat di GICU RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada tahun 2019-2023, berupa data demografis, data klinis, hasil pemeriksaan penunjang, faktor risiko yang ada, dan hasil luaran pasien.
Hasil: Pemeriksaan laboratorium dilakukan kepada pasien GICU dan didapatkan 81 pasien positif kandidiasis dengan data rekam medis yang lengkap. KI memiliki angka kejadian 18,5% dari total pasien positif kandidiasis. Gejala dan tanda klinis yang paling umum terjadi pada KI adalah demam. Sebanyak 50 pasien (61,7%) memiliki faktor risiko berupa durasi perawatan, penggunaan antibiotik, dan penggunaan alat medik >7 hari. Hampir seluruh antijamur yang diberikan kepada pasien KI adalah fluconazole (86,7%). Angka kematian pasien kandidiasis invasif pada pasien GICU pada tahun 2019-2023 di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung mencapai 73,3%.
Simpulan: Kandidiasis invasif pada pasien GICU RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung tahun 2019–2023 memiliki angka kejadian 18,5% dengan faktor risiko utama berupa lama perawatan, penggunaan antibiotik, dan penggunaan alat medik >7 hari. Mortalitas pasien cukup tinggi, sehingga diagnosis dini dan terapi antijamur yang tepat sangat penting untuk meningkatkan luaran pasien.
Copyright (c) 2025 Sean Natanael Suwandi, Nurita Dian Kestriani Saragi Sitio, Raissa Adelia Rinaldi, Leonardus Widyatmoko, Nisa Fauziah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.









